- Home »
- Cara bermain skateboard
Unknown
On Senin, 10 Februari 2014
Bagi
pemula, dalam bermain skateboard penting untuk memperhatikan pelindung untuk
keselamatan. Setelah itu, pelajari teknik-teknik yang memang diperlukan...
Saat ini, permainan skateboard tentunya tidak asing lagi bagi
masyarakat Indonesia. Meski, permainan ini terbilang mahal. Karena harga
papannya sendiri berkisar antara Rp 500.000 – 1.000.000,- tapi, tidak menjadi
penghalang bagi mereka yang menyukai skateboard.
Nah, untuk bisa bermain
skateboard dengan baik, ada beberapa tips yang harus diperhatikan agar
pemainnya tidak mengalami cidera.
Rio Sanjaya, Ketua Depok
Skateboarders memberikan tips dan trik agar bisa memainkan skateboard dengan
mudah. “Pertama yang pasti harus punya perangkat skateboard-nya dulu
seperti papan skate, truck, wheels.
Setelah itu cari komunitas skateboard di sekitar tempat tinggal,” kata Rio
kepada TNOL.
Menurutnya, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum bermain skateboard. Antara lain menggunakan sepatu khusus skateboard. Biasanya sepatu yang disarankan sedikit tebal guna melindungi kaki.
Helm dan pelindung siku
pun sangat penting digunakan, karena dapat melindungi bagian-bagian tubuh yang
rawan pada saat terjatuh.
Setelah semua alat
pelindung lengkap, tahap selanjutnya adalah melakukan stretching (pemanasan). Hal ini sangat bermanfaat
agar otot tidak mengalami kram. Setelah pemanasan selesai maka permainan
skateboard bisa dimulai. Sebelum memulai teknik awal bermain skateboard, ada
baiknya harus menciptakan rasa nyaman terhadap papanskateboard yang
akan digunakan.
Sebelum meluncur perlu
juga diketahui bagian-bagian pada papan skateboard antara lain: tail adalah bagian belakang skateboard dan noseadalah bagian depan skateboard. Setelah mengetahui bagian papan
skateboard, maka dapat mempraktikkan teknik-teknik sederhana.
“Biasanya trik yang
pertama diajarkan adalah Tic
Tac/Slalom. Setelah sudah cukup lancar bermanuver di skateboard baru akan
diajarkan trik dasar yang namanya Ollie atau
melompat,” jelas Rio.
Pada saat meluncur posisi badan harus dalam keadaan yang benar,
yaitu lurus. Kaki kiri diposisikan berada di belakang (tail) skateboard. Sedangkan kaki kanan berada di tengah-tengah. Dan
berlaku sebaliknya bagi pemain yang kidal. Ollie, yakni menghentakkan bagian belakang skateboard dengan kaki
belakang yang kemudian dibantu dengan menggeser kaki depan ke arah depan.
Cara melakukannya adalah menekan tail dengan kaki kiri, lalu menendangkan kaki kanan ke
bagian nose. Untuk
mendapatkan lompatan yang lebih tinggi pemain harus menekan bagian tail skateboard yang digunakan. Berlatih teknik Ollie sebenarnya sangat mudah seperti melompati kursi, meja,
bahkan batu.
Jika kedua teknik tersebut sudah dikuasai, maka dengan mudah
bisa menguasai teknik-teknik lainnya yang lebih sulit dan menantang lagi.
Teknik-teknik tersebut antara lain adalah kick-flip, yaitu gerakan memutar skateboard searah 180
derajat dengan menggunakan tendangan kaki.'
Lalu, teknik backside, yaitu
gerakan melompat bersamaan dengan gerakan membalikkan badan. Diantara semua
teknik yang ada, yang paling sulit adalah teknik grind, yaitu teknik menggunakan skateboard di atas satu batang besi
yang berbentuk bulat.
“Setelah lancar dengan trik yang lebih advance,skateboarder akan
belajar untuk menggunakan arena baru seperti bidang miring, bidang melengkung,
boks dan rail atau
besi,” ungkap Rio menjelaskan.
Terakhir, Rio menyarankan agar skateboarder mempelajari semua teknik secara
perlahan. Lebih sering improvisasi dan jam latihan yang rutin, maka akan membuat skateboarder dengan mudah menguasai semua teknik.
Selain itu, tak menutup kemungkinan bisa berinovasi dengan teknik baru yang
diciptakan sendiri. (Sbh)
Bagi
pemula, dalam bermain skateboard penting untuk memperhatikan pelindung untuk
keselamatan. Setelah itu, pelajari teknik-teknik yang memang diperlukan...
Saat ini, permainan skateboard tentunya tidak asing lagi bagi
masyarakat Indonesia. Meski, permainan ini terbilang mahal. Karena harga
papannya sendiri berkisar antara Rp 500.000 – 1.000.000,- tapi, tidak menjadi
penghalang bagi mereka yang menyukai skateboard.
Nah, untuk bisa bermain
skateboard dengan baik, ada beberapa tips yang harus diperhatikan agar
pemainnya tidak mengalami cidera.
Rio Sanjaya, Ketua Depok
Skateboarders memberikan tips dan trik agar bisa memainkan skateboard dengan
mudah. “Pertama yang pasti harus punya perangkat skateboard-nya dulu
seperti papan skate, truck, wheels.
Setelah itu cari komunitas skateboard di sekitar tempat tinggal,” kata Rio
kepada TNOL.
Menurutnya, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan sebelum bermain skateboard. Antara lain menggunakan sepatu khusus skateboard. Biasanya sepatu yang disarankan sedikit tebal guna melindungi kaki.
Helm dan pelindung siku
pun sangat penting digunakan, karena dapat melindungi bagian-bagian tubuh yang
rawan pada saat terjatuh.
Setelah semua alat
pelindung lengkap, tahap selanjutnya adalah melakukan stretching (pemanasan). Hal ini sangat bermanfaat
agar otot tidak mengalami kram. Setelah pemanasan selesai maka permainan
skateboard bisa dimulai. Sebelum memulai teknik awal bermain skateboard, ada
baiknya harus menciptakan rasa nyaman terhadap papanskateboard yang
akan digunakan.
Sebelum meluncur perlu
juga diketahui bagian-bagian pada papan skateboard antara lain: tail adalah bagian belakang skateboard dan noseadalah bagian depan skateboard. Setelah mengetahui bagian papan
skateboard, maka dapat mempraktikkan teknik-teknik sederhana.
“Biasanya trik yang
pertama diajarkan adalah Tic
Tac/Slalom. Setelah sudah cukup lancar bermanuver di skateboard baru akan
diajarkan trik dasar yang namanya Ollie atau
melompat,” jelas Rio.
Pada saat meluncur posisi badan harus dalam keadaan yang benar,
yaitu lurus. Kaki kiri diposisikan berada di belakang (tail) skateboard. Sedangkan kaki kanan berada di tengah-tengah. Dan
berlaku sebaliknya bagi pemain yang kidal. Ollie, yakni menghentakkan bagian belakang skateboard dengan kaki
belakang yang kemudian dibantu dengan menggeser kaki depan ke arah depan.
Cara melakukannya adalah menekan tail dengan kaki kiri, lalu menendangkan kaki kanan ke
bagian nose. Untuk
mendapatkan lompatan yang lebih tinggi pemain harus menekan bagian tail skateboard yang digunakan. Berlatih teknik Ollie sebenarnya sangat mudah seperti melompati kursi, meja,
bahkan batu.
Jika kedua teknik tersebut sudah dikuasai, maka dengan mudah
bisa menguasai teknik-teknik lainnya yang lebih sulit dan menantang lagi.
Teknik-teknik tersebut antara lain adalah kick-flip, yaitu gerakan memutar skateboard searah 180
derajat dengan menggunakan tendangan kaki.'
Lalu, teknik backside, yaitu
gerakan melompat bersamaan dengan gerakan membalikkan badan. Diantara semua
teknik yang ada, yang paling sulit adalah teknik grind, yaitu teknik menggunakan skateboard di atas satu batang besi
yang berbentuk bulat.
“Setelah lancar dengan trik yang lebih advance,skateboarder akan
belajar untuk menggunakan arena baru seperti bidang miring, bidang melengkung,
boks dan rail atau
besi,” ungkap Rio menjelaskan.
Terakhir, Rio menyarankan agar skateboarder mempelajari semua teknik secara
perlahan. Lebih sering improvisasi dan jam latihan yang rutin, maka akan membuat skateboarder dengan mudah menguasai semua teknik.
Selain itu, tak menutup kemungkinan bisa berinovasi dengan teknik baru yang
diciptakan sendiri. (Sbh)